Kamis, 06 April 2017

Fire Safety Awareness


    Teori Dasar Api
Api adalah Suatu reaksi kimia (oksidasi) cepat yang terbentuk dari 3 unsur, yaitu: Panas, Udara, dan Benda/ Bahan Bakar yang dapat menimbulkan atau menghasilkan panas dan cahaya.
"Untuk itu jauhi 3 hal tersebut untuk menghindari kebakaran"

Proses Penjalaran Panas
Ada 4 metode penjalaran panas :
  • Radiasi yaitu perpindahan panas dengan cara memancar melalui udara ke semua arah.
  • Konduksi yaitu perpindahan panas dengan cara menjalar melalui benda (penghantar) ke semua arah.
  • Konveksi yaitu perpindahan panas dengan cara merambat melalui udara ataupun benda.
  • Hubungan nyala langsung yaitu perpindahan panas secara langsung berbentuk nyala api atau lompatan api.

Beberapa Penyebab Timbulnya Kebakaran

Tehnik Memadamkan Api
  • Smothering, yaitu menutup supply udara atau mengurangi agar api padam.
  • Starvation yaitu mengambil bahan-bahan yang dapat terbakar atau menutup aliran bahan yang dapat terbakar (gas, cairan, benda padat).
  • Cooling yatu mendinginkan sekitar titik apai lalu memadamkan pusat api.
Klasifikasi Kebakaran
    Klasifikasi kebakaran mengadopsi sistem National Fire Protection Association (NFPA), sesuai keputusan Menteri Tenaga Kerja Indonesia melalui Peraturan PER.MEN: NO.04/MEN/1980 tertanggal 14 April 1980, yaitu:

    APAR (Alat Pemadam Api Ringan) 

    Bagaimana cara menghadapi kebakaran awal?
    • Jangan panik & Gugup, yakin akan kemampuan untuk mampu memadamkan api dan dengan kuda-kuda yang baik.
    • Segera memberitahukan kepada Security / TPBK atau yg lainnya, dan segera mengambil APAR
    • Memadamkan api dari searah datangnya angin & jangan berlawan dengan angin
    • Kenali sumber api, apakah dari Listrik, Gas, Benda padat, Logam, atau pun kimia. Hal ini untuk menyesuaikan alat pemadam yg akan digunakan.
    • Matikan aliran listrik, gas, atau pun sumber bahan yg mudah terbakar di sekitar api.
    • Bila kebakaran tidak terlalu besar cukup dengan 1 APAR, sedangkan yang lain bersiap-siap bila api tidak padam.
    • Buka pin segel kurang lebih 5-7 meter dari api.
    • Bila api membesar dan sulit di padamkan segera tekan Bel Kebakaran dan yang lainnya mengatur evakuasi.
    • Segera hubungi DINAS PEMADAM KEBAKARAN KAB. MAJALENGKA 0233-281113.





    •  




Tidak ada komentar:

Posting Komentar